Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JPK (Jurnal Pendidikan Khusus)

Pretend Play Sebagai Upaya Untuk Mengurangi Penyimpangan Perilaku Anak Tunalaras Purwandari Purwandari
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 1, No 2 (2005): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3119.1 KB) | DOI: 10.21831/jpk.v1i2.6011

Abstract

Pretend Play Sebagai Upaya Untuk Mengurangi Penyimpangan Perilaku Anak Tunalaras
Layanan Terapi Suportif bagi Anak Tunalaras Tipe Social Withdrawal Purwandari Purwandari
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 4, No 3 (2009): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v4i3.784

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas layanan terapi suportif sebagai upaya meningkatkan kondisi psiko-fisik anak tunalaras tipe social withdrawal.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan (action research) dengan menggunakan subyek penelitian seorang anak tunalaras tipe social withdrawal yang berusia 14 tahun dan duduk di kelas 3 SMP. Subyek mengalami lost of self-awarness dengan kondisi stress, depresi, menarik diri dari lingkungan. Metode yang digunakan untuk mengungkap data adalah observasi, wawancara, hasil karya prosa dan buku harian, sedangkan instrumennya menggunakan pedoman observasi dan program layanan terapi suportif yang terdiri dari empat teknik terapi, yakni manipulasi lingkungan, confession and ventilation, guidance, dan reassurance. Data yang sudah terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan: 1) Terapi suportif cukup efektif digunakan sebagai layanan bagi anak tunalaras tipe social withdrawal untuk meningkatkan kondisi psiko-fisiknya, 2) Terapi supertif yang berupa confession and ventilation, guidance, reassurance dan manipulasi lingkungan sangat efektif digunakan untuk mengembalikan keseimbangan emosional anak tunalaras tipe social withdrawal yang mengalami lost of self-awarness, 3) Dibutuhkan pengukuh perilaku agar subyek mempertahankan perilaku positipnya, 4) Orangtua perlu dilibatkan dalam proses terapi sebagai pemantau perkembangan psiko-fisik subyek.
Identifikasi Anak Tunalaras yang Mengalami ADHD (Attention Defisit-Hyperactivity) Berdasarkan DSM IV (Diagnostic And Statistical Manual Of Mental Disorders) Purwandari Purwandari
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 2, No 1 (2006): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3385.618 KB) | DOI: 10.21831/jpk.v2i1.6038

Abstract

Identifikasi Anak Tunalaras yang Mengalami ADHD (Attention Defisit-Hyperactivity) Berdasarkan DSM IV (Diagnostic And Statistical Manual Of Mental Disorders)